Tagagamit:Bangsa Angkola

Suku Bangsa dan Bahasa Angkola adalah sebuah dialek bahasa angkola yang dipertuturkan di daerah Tapanuli bagian Selatan, meliputi Tapanuli Selatan, Padangsidimpuan, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, dan sebagian kecil Mandailing Natal, Sumatra Utara, Indonesia. Bahasa Angkola termasuk dalam rumpun bahasa Austronesia, dan merupakan bagian dari kelompok bahasa-bahasa angkola.

Bahasa Angkola Dituturkan di

Indonesia

Wilayah

Sumatra Utara

Rumpun bahasa Austronesia Melayu-Polinesia MP Inti Sumatra Barat Laut angkola Selatan Bahasa Angkola Sistem penulisan angkola, Latin Kode bahasa Bahasa Angkola

Bahasa Angkola adalah salah satu bahasa Indonesia yang berada di daerah sumatera terutama dipertuturkan di daerah Tapanuli bagian selatan provinsi sumatera utara, meliputi Tapanuli Selatan, Padangsidimpuan, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, dan sebagian kecil Mandailing natal, Sumatra Utara, Indonesia. Bahasa Angkola termasuk dalam Melayu Tua rumpun bahasa Austronesia, dan merupakan bagian dari kelompok bahasa-bahasa Kola. Bahasa Kola Angkola adalah bahasa yang paling mirip dengan bahasa Melayu Tua, di samping itu letak geografisnya hanya memiliki bahasa Mandailing, perbedaan mendasar terletak pada nasi Angkola yang lebih tegas dibandingkan dengan Mandailing. Kemiripan antara Bahasa Angkola dan Mandailing Dipengaruhi oleh domisilinya yang indah dan bersatu. Fakta Singkat Dituturkan di, Rumpun bahasa ... Bahasa Angkola Dituturkan di Sumatra Utara, Indonesia Rumpun bahasa Austronesia Melayu-Polinesia MP Inti Sumatra Barat Laut Bahasa Kola Tapanuli Selatan Bahasa Angkola Sistem penulisan Kola, Latin Kode bahasa ISO 639-3 Wp/kvv/ bahasa.angkola Bahasa Angkola JUGA DIKENAL SEBAGAI Kora, Khora, Aka-Khora, Aka-Cora KLASIFIKASI Andaman yang hebat OTORITAS KODE ISO 639-3 KODE BAHASA ack Sebagai csv LEBIH BANYAK SUMBER Pencarian OLAC TEMPAT India DESKRIPSI LOKASI Secara tradisional diucapkan di Andaman Utara, tetapi semua penutur dipindahkan secara paksa terlebih dahulu ke reservasi di Pulau Bluff pada tahun 1949, dan kemudian ke Port Blair pada tahun 1969. Secara tradisional diucapkan di Andaman Utara, tetapi semua penutur dipindahkan secara paksa terlebih dahulu ke reservasi di Pulau Bluff pada tahun 1949, dan kemudian ke Port Blair pada tahun 1969. http://www.andamanese.net/index.html  

Bahasa Angkola adalah bahasa yang paling mirip dengan bahasa mandailing, di samping letak geografis yang berdekatan, bahasa Angkola sedikit lebih tegas intonasinya daripada bahasa Mandailing dan juga memiliki kemiripan dengan bahasa M, cuma perbedaan mendasar terletak pada intonasi Angkola yang lebih tegas dibandingkan Mandailing. Kemiripan antara Bahasa Angkola dengan Mandailing dipengaruhi oleh domisilinya yang berada dibagian selatan sumatera utara https://labbineka.kemdikbud.go.id/files/upload/bbs_HZJMYSCT_1568256018.pdf%7Ctitle=Fonologi Bahasa Angkola|pages=1-6|website= labbineka.kemdikbud.go.id|accessdate=23 September 2021}}</ref>

Geografi

Letak orang orang malay of angkola menempati wilayah wilayah di sumatera utara

Di sebelah utara, kabupaten ini berbatasan dengan kabupaten Tapanuli Tengah dan Tapanuli Utara. Di bagian timur, berbatasan dengan kabupaten Padang Lawas dan Padang Lawas Utara, sebelah barat dan selatan berbatasan dengan kabupaten Mandailing Natal, dan tepat di tengah wilayahnya, terdapat kota Padang Sidempuan yang seluruhnya dikelilingi oleh kabupaten ini.

Topografi

Secara garis besar, kabupaten ini dilintasi oleh pegunungan Bukit Barisan, sehingga diseluruh penampakannya pasti terlihat bukit di mana-mana. Kabupaten ini masih memiliki daerah reservasi air di kawasan hutan Batang Toru yang masih kaya akan flora dan fauna yang sudah langka seperti kancil, rusa, kelinci, harimau, kucing hutan, tapir, anggrek hutan dan lain-lain. Dan sekarang sudah diusulkan menjadi kawasan Hutan Lindung. Karena sudah sangat rawan dengan perambahan hutan yang mengancam kehidupan yang ada di sekitar kawasan tersebut.

Terdapat beberapa bukit dan gunung yang terkenal, antara lain Gunung Lubuk raya, Gunung Sibual-buali (masih aktif, dan memiliki geyser dan sumber air panas yang di tampung di dua kolam pemandian umum di daerah Sipirok, bukit (tor) Simago-mago, dan lain-lain.